Senin, 19 November 2012

gue gak tau kenapa pagi ini gue ngirim sms kaya gitu. kenapa gue kirim sms selamat pagi, kenapa gue kirim sms selamat jalan, semoga selamat sampai tujuan, kenapa??
gue nulis ini dalam keadaan bingung dan bertanya-tanya. apa arti lo buat gue? apa pentingnya lo selamat sampai tujuan untuk gue? kenapa harus ngucapin selama pagi? kenapa tangan gue bergerak sendiri seakan rasa malu menguap entah kemana..kenapa..ada apa dengan gue?
ah tidak. pertanyaannya bukan itu.
pertanyaannnya adalahh, apa gue buat lo?
tolong berhenti memberi harapan pada orang yang tidak benar-benar lo sukai.

Sabtu, 17 November 2012

Hari ini, bertemu denganmu

siang yang begitu terik di Bekasi. entah sejak kapan aku jadi tidak terbiasa dengan panas matahari. tapi di siang yang terik dengan panas yang mengundang emosi ini aku bertemu denganmu. 

kamu berdiri disana dengan cara berdiri yang masih sama dengan yang kuingat. kamu tersenyum, menyapa, melambaikann tangan, bicara dan tertawa masih dengan cara yang kuingat. semuanya terasa akrab. apalagi saat kamu menyebut namaku. memori itu, seperti hujan kala badai, seperti air terjun dari mata air pegunungan, menderas dalam setiap lekuk lobus otak ku. mereka datang, menyerang tanpa ampun. 
aku tertegun. dalam waktu tiga bulan terpisah kamu...kamu tetaplah kamu yang sekarang berdiri dihadapanku. namun ah, aku terlalu malu untuk mengatakan aku rindu padamu. 

warna kulitmu sekarang berubah. lebih lelaki. mungkin karena kota tempatmu menetap sama panasnya dengan bekasi. tapi aku menyukainya. kamu juga terlihat lebih gemuk. mungkin kamu kerasan dengan tempatmu yang sekarang. matamu semakin hidup dengan titik-titik keringat bercampur air wudhu di rambut dan dahimu. potongan rambutmu berubah dari yang terakhir kali kulihat di skype. kamu bilang itu mama mu yang menyuruhmu memotong rambut. tentu saja. kalo aku jadi mama mu aku juga akan menyuruhmu melakukan hal yang sama, itu pikirku. kamu terlihat lebih baik dengan rambut yang sekarang. 
haaaa...aku benar-benar ingin menyentuh rambutmu, sejak dulu, ah bukan. sejak kamu duduk dihadapanku dalam sidang itu, aku ingin menyentuh kepalamu. pikiran gila. 

banyak sekali, banyak sekali yang ingin kubicarakan denganmu. banyak yang ingin kutanyakan, banyak yang ingin kudiskusikan, banyak yang ingin aku dengar darimu, tapi saat berdiri didepanmu, lidahku beku. 
aku yakin aku tidak pernah seperti ini sebelumnya. aku sampai harus merencanakan apa yang ingin kubicarakan denganmu dalam otak ku. ini tidak masuk akal bukan? 

bertemu denganmu hari ini seperti sebuah kado untuk ku. aku ingin memelukmu dan mengatakan aku rindu seperti aku memeluk teman-temanku. aku rindu bicara denganmu. aku rindu tertawamu. 

ah, untuk apa sebenarnya aku menulis ini. aku tidak tau. tanpa sadar mataku berkaca-kaca. kurasa ini karena aku sangat merindukanmu. 
saat kamu berkata akan pulang, aku ingin menahanmu. aku ingin bilang 'jangan pulang dulu, ayo bicara lebih banyak lagi' tapi lagi-lagi aku tidak bisa. 

maka disini, bersamaan dengan berakhirnya acara, bersamaan dengan sosokmu yang semakin menjauh meninggalkan tempat kita bertemu, aku memutuskan untuk meninggalkan semuanya disini. semua kenangan, semua cerita, semua harapan dan cita-cita, disini. di tempat yang mungkin akan menjadi tempat terkhir kita bertemu. aku tidak akan mengunjungimu ke Jogja. mungkin tidak. karena kamu tidak ingin kukunjungi, benar bukan? 
rasanya berat. tapi sudahlah. bukankan hidup itu memang seperti ini? datang, kemudian pergi. kita tidak bisa berada ditempat yang sama selamanya. begitu juga dengan kenangan. aku tidak mau membawa barang yang merepotkan kemana-mana jadi aku putuskan untuk meninggalkannya disini agar suatu hari nanti aku bisa mengambilnya kembali. 

rasa rindu ini bukan rindu yang bisa membuatku mati dan kalau ada yang bilang cinta, kupikir ini bukan cinta. suka? ini juga bukan suka. kamu hanya seseorang yang pernah menjadi sangat manis semanis strawberry milkshake dalam hidupku. yang tawanya pernah terdengar begitu merdu. yang ceritanya pernah mewarnai blog ini. yang pernah membuatku menjerit-jerit saat meneerima pesan singkatmu. yang pernah menjadi mood-boosterman ku. yang pernah menjadi most hated person in the world menjadi most missed person in whole life bagiku. kamu, ya kamu. sampai bertemu lagi dikehidupan selanjutnya. 


salam, 
aku, yang masih merindu malam ini 

Senin, 05 November 2012

Batu dan Aku

udah cerita belom sih kalo akhir-akhir ini gue ngerasa jadi batu? 
hati gue membatu gatau kenapa. gue jadi gak peka. gue biasa aja ngeliat orang kesusahan, kesakitan, gue gak ngerasa tersentuh sama sekali. gue tau ini salah but i cant help it. 

hari ini gue ada sesi sharing dari tahap kedua perekrutan UKM SUMA UI, Suara Mahasiswa UI. intinya sih kita cuma cerita-cerita aja tapi sekali lagi, hati gue membatu. sebenernya banyak bgt yang pengen gue tanyain, pengen gue ceritainlah intinya dengan kebawelan gue, tapi gara-gara hati yang membatu ini gue jadi susah. gue males buat ngomong semua kata-kata itu cuma nyampe di lidah doang gak bisa keluar. omfg! 

gue bilang kalo gue mau punya organisasi yang 'feels like home' bisa jadi tempat gue pulang, ngadu kalo ada masalah, belajar bareng, nangis, ketawa, curhat, seru-seruan pokonya yang kaya gitu deh karena emang itu yang lagi gue butuhin sekarang. sekarang, di fakultas gue, entah kenapa gue ngerasa agak gak 'genah' gitu. mungkin sedikit banyak ini yang ngebuat hati gue membatu padahal waktu masa mabim tuh seneng banget sama fakultas, sayang banget sama kakak tingkatnya, sekarang malah kaya gini padahal satu semester aja belom hrrrrrr-______-" 

gue pengen berada di tempat yang hangat dengan orang-orang yang hangat juga. 

gue pengen SuMa UI bisa jadi tambatan hati gue dan menawarkan kehangatan itu T^T 

Sabtu, 03 November 2012

just..huft

posting malem ini dimulai dengan satu helaan nafas panjang. huuuffttttt.....
jadi, harus nulis apa gue sekarang? tentang diri gue, tentang dia, tentang orang lain atau siapa?
well, yang ada di kepala gue saat ini adalah apasih artinya malam minggu? hari sabtu malam dimana esok hari minggu menjelang. tapi kenapa tl seolah berguncang setiap malam minggu datang? ada apa sebenernya? toh bukannya sama aja ya kaya malem-malem sebelumnya? 
terus kenapa kalo ngabisin malem minggu sendirian? dosa gituh? menurunkan harkat dan matabat kah? 

aih aih aihhhh...ada apa sih dengan orang-orang ini *geleng-geleng ampe kepala putus* 
malam toh masih tetap malam yang sama seperti malam-malam lainnya. tetap gelap, tetap ada nyamuk, tetap ada laron-laron menjijikan berterbangan terus kenapa heboh banget seh elah. *emosi* 

malem ini gue lagi nikmatin malem gue sendirian dengan damai di kosan bersama jaringan internet yang aduhai sementara orang-orang diluar sana bersama pasangannya atau ngegalau di tl. yah pokonya cuma dua pilihannya. tapi gue enggak. 
entah kenapa, somehow malem ini gue ngerasa bersyukur karna gue gak terikat dengan seseorang. gue bersyukur banget. gue ngebayangin *cuma ngebayangin* orang-orang itu yang harus setiap jam nge-sms pacarnya ngasih tau lagi dimana ngapain sama siapa. setiap jam. kalo enggak pacarnya ngambek, marah, putus, ngenes. belom lagi klo pacarnya tipe yang gak percayaan. haha. dua jam abis kali ngeyakinin dia klo kita lagi duduk di kelas sama dosen yang selalu natap killer kearah mahasiswanya yang pegang hp mulu. setiap malem minta ditelpon padahal mata udah sepet abis begadang ngerjain makalah, harus milih antara nyiapin persentasi atau si dia kalo gak dia bakal ngomong "oh jadi kamu lebih mentingin persentasi daripada aku??!!" kalo gue sih pasti bakal langsung ngejedotin pala tu orang yang berani ngomong kaya gitu HAHA. 

ada yang tau ato udah baca novel Raksasa Dari Jogja?? gue belom baca tapi di twitter fenomenal banget kayanya tuh buku. nah gue juga baca blog si penulisnya *tar gue kasi linknya* dan dari sana gue justru ngerasa bersyukur kali gue ini jomblo, single, sendiri. gue bebas pergi kemana aja sama siapa aja, bebas ngelirik ngesms flirting sama setiap cowo cakep yang gue temuin, gue bebas ngomong apa aja ke siapa aja tanpa batasan-batasan haha. gue bener-bener bersyukur yeay. 

dan malem ini gue dikosan sambil ngemil good time rasa kopi dengan biadabnya, dengerin musik gede-gede, hp bunyi mulu sms dari tadi kaga ada yang gue baca, dan gak ada yang protes! gada yang bisa protes HAHAHA!!   

I just, love for being free. thats all :) 
good nite everyone, have a great satnite muah! 

Jumat, 02 November 2012

Sore itu..

sore itu, kala berjalan menyusuri jalan aspal yang bagus, gedung-gedung yang menjulang mewah, angin yang berhembus lembut. damai, sangat damai. tapi sebongkah hati didalam diri ini membatu. ia tidak membeku, ia membatu. 
aku berjalan, dalam tanya. 
sore yang begini indah lalu mengapa hatiku membatu? di tempat yang begitu kucintai sejak enam tahun lalu, mengapa rasa hampa ini muncul? inikah tempat menuntut ilmu terbaik di seluruh negeri? inikah penghasil generasi-generasi terbaik bangsa? seperti inikah rasanya berdiri ditempat yang diincar oleh ribuan orang seluruh negeri? ternyata rasanya biasa-biasa saja. 
ya memang gedungnya bagus, full ac, full wifi 24 jam, perpusnya mentereng, pengajarnya bergelar panjang, prestasinya segudang dan lain lainnya. tapi...rasanya yaa cuma segitu. 
lalu apakah aku telah menjadi orang yang lupa untuk bersyukur? Astagfirullah.....
aku berdiri disini, ditempat terbaik di seluruh negeri. aku berjalan disini, diatas aspal yang dibangun oleh rakyat lalu aku masih tidak bersyukur?? 
aku ingin menangis. sebenarnya aku ingin menangis karena tidak bisa melakukan apapun untuk membalas kebaikan orang-orang yang sudah membangun tempat ini. tapi hati ini membatu. 
dalam sepi, dalam semilir angin aku bertanya: 
"apakah tempat ini adalah tempat-tempat orang berthati batu, dan aku sudah masuk satu diantaranya?"