Sabtu, 27 April 2013

Jogja is sweet but Padang is magic



surrounded by Padang's guys. can you imagine how absurd is that?
gue gak percaya kebetulan. gue lebih percaya konspirasi semesta. seolah semesta menginginkan kita bertemu, atau sekadar mempermainkan mahluknya saat bosan. dan mahluk itu, kebetulan adalah gue.   

bertemu orang dari daerah yang sama tidaklah aneh kalau satu-dua orang. kalaupun lebih, seharusnya mereka mengenal satu sama lain dan memiliki hubungan yang bisa ditarik garis. kali ini tidak. seperti pernyataan gue diawal, I was surrounded by Padang's guys. empat orang lelaki dari Padang yang entah kenapa bisa pop-up didepan mata gue. keempat-empatnya beda. keempatnya istimewa. dan keempatnya spesial. ini aneh. dan terlebih lagi, ini seperti semesta yang menertawakan gue yang kebingungan. 

gue gatau maksudnya semesta ngirim para lelaki ini apaan..

gue cuma bingung dan ngerasa....dipermainkan. 

oh yeah, hell. bilang gue lebay, negative thinking dan terlalu paranoid, tapi kalo lo ada di kondisi gue apa yang bakal lo pikirin? keempat cowok out of nowhere muncul didepan lo dengan segala kekerenan mereka seolah mereka mau pamer dan gak ada benang merah diantara keempatnya. 

gue cuma bisa melongo. dan bersabar menanti jawaban dari semesta. 
semoga semesta bukan cuma ngeledek gue dengan majangin mereka didepan mata gue. seenggaknya kasih salah satu untuk jadi milik gue T^T 

Rabu, 24 April 2013


apa kamu percaya jika aku bilang semesta ingin kita bertemu? universe conspiracy, tidak ada yang kebetulan, hanya semesta yang sedang bosan dan meninginkan kita bertemu
-dunia ini memang lucu 

Selasa, 23 April 2013

I dream of you tonight


this is a dream
ceritanya tadi malem gak ada angin, gak ada ujan, i dream of someone.
out of nowhere, entah darimana asal mulanya, padahal seharian itu gak ketemu orangnya dan sebelum tidur gak mikirin dia. okey, temen gue sempet ngomongin orang itu but i take it easy. gue gak mikir terlalu banyak tentang ucapan temen gue dan tiba-tiba PLOP! he comes to my dream

this is just a dream
dan gak kaya biasanya, gue inget sedetail-detailnya apa yang gue mimpiin. bagi gue yang pelupa kelas akut ini adalah hal yang amazing. biasanya gue inget siapa yang gue mimpiin tapi gak inget ngapain di mimpi itu, atau sebaliknya, inget ngapain di mimpi tapi gak inget sama siapa. biasanya, only the feeling left behind.

this is only dream 
di mimpi itu gue ngedatengin dia yang lagi duduk-duduk santai di depan kelas bareng temen gue. gue dateng, gue inget banget gue nanya apa kabar. he said he has a bit cold. trus gue tanya udah masuk belum dosennya, dia jawab belum. he ask me to canteen and i go after him. gue inget kita jalan rame-rame bareng temennya dan temen gue.
kebetulan temen gue berasal dari daerah yang sama dengan sama dia which means, she is a friend of him too. tapi disitu dia gak banyak ngobrol sama temen gue. he talk to me. gue inget apa yang kita omongin, gue inget kita ketawa dan gak berenti ngobrol sepanjang jalan sampai kantin.
sampe di kantin, he buy some snacks and we go back to the class. temen gue ambil jalan muter, temen dia ambil jalan yang sama dengan jalan yang kita laluin dari kelas tadi, sementara gue jalan ngikutin dia.
gue adalah tipe orang yang kalo udah asik ngobrol suka lupa diri. gue gak peduli sama lingkungan sekitar dan cuma jalan ngikutin dia. parahnya, dia ngambil jalan-entahlah-mungkin jalan pintas tapi jalannya gak wajar. kaya semacam taman kecil penuh dengan pot-pot bunga which means gue harus angkat rok dan lompat gak boleh injak pot bunganya. tapi dia ngulurin tangan dan megangin gue. gue inget gue udah marah-marah, capek dan kepanasan tapi dia cuma ketawa-ketawa dan gak ngelepasin tangan gue.
sampai akhirnya balik ke kelas disaat yang bersamaan dengan yang lainnya. mereka pada ngeliat heran kearah kita berdua yang keringetan tapi sekali lagi, dia cuma ketawa-tawa. dan sekali lagi, selama perjalanan kita gak pernah berenti ngobrol. tentang medical faculty nya dia, tentang cita-cita gue, tentang flu nya dia, pokoknya macem-macem

once again, this is just a dream
as i wake up, the only thing left is butterfly on my stomach
the feelings when he's around
his laughter
his smile
his warm hand wrapped mine and
my heart beats fast as i lay on my bed

but still, it's only a dream
someone said dream is just a fantasy of our memories. mungkin small talk gue sama temen gue begitu membekas sampe menyebabkan dia masuk ke mimpi gue. others said dream is our past memories. mungkin diri gue di masa lalu pernah mengalami hal seperti itu sehingga gue bisa mimpiin lagi. the other said itu cuma bunga tidur yang gak perlu dikhawatirin. tapi yang paling membekas adalah dream is the soul travel. mimpi adalah perjalanan dari roh kita. roh gue jalan, menemui dia disana.

actually i cant believe all of them, but the last one is not bad though. i just want to believe, that my soul travels to him. my heart beats for real reason. the warmth of him, even just for a second, is beside me. the smile of him is real. the conversations between us are somehow can be happen.

even if its just a dream, i want my soul go through him

Percayalah


Ada yang diam-diam ingin disapa olehmu. Percayalah.
Ada yang mengharap pertemuan kedua, setelah matamu mendarat di matanya tanpa aba-aba. 
Ada yang setiap hari terbangun buru-buru, untuk sebuah kesempatan melihat frasa "selamat pagi" darimu.
Ada yang tak pernah berhenti mencatat, sebab setiap katamu adalah peta. Ia tak mau tersesat.
Ada mata yang berbinar sempurna dalam tunduk sipu, tiap kau sebut namanya.
Ada yang mengembangkan sesimpul lengkung di bibirnya, di balik punggungmu, malu malu.
Ada yang memilih terduduk saat jarakmu berdiri dengannya hanya beberapa jengkal.
Lututnya melemas tiba-tiba. 
Ada yang pandangannya tidak lepas dari kaca pintu, menunggu melihat derap langkah kakimu.
Ada yang dadanya terasa berat dan kau tak pernah tahu, saat kau tertangkap matanya beberapa waktu.
Ada yang pernah merasa begitu utuh.
kemudian runtuh......... 
setelah kaki-kakimu melangkah menjauh. 


Ada yang diam-diam mendoakanmu, dalam-dalam.
Percayalah.


Senin, 01 April 2013

Percakapan Gila

gue: gatau nih, entah kenapa gue stuck sama orang padang mulu. Faldo Maldini dari padang, dokter itu dari padang...
dia: gue juga dari padang 
gue: nah kan. elo juga dari padang..


gue: lo gak body building?
dia: kagak. ngapain?
gue: yaaaa...supaya bagus gitu badannya, six pack. suka deh sama cowok yang tangannya itu ada urat-uratnya. keren, itu artinya mereka pekerja keras 
dia: nih gue *nunjukin tangan* 
gue: apaan? gendut gitu.. 


dia: mau gue foto gak? 
gue: *panik* aaa enggak enggak, gausah. sini lo aja yang gue foto. toh lo bukan mahasiswa UI ini
dia: jleb banget tau.. 
gue: *ups* 


dia: besok lo mau ke dokter?
gue: iya
dia: sakit apaan?
gue: ha? enggak kok, cuma check up rutin biasa 
dia: tiap bulan?
gue: he-eh
dia: asma?
gue: emang gue keliatan kaya orang punya asma? 


dia: pulang naik apa nanti?
gue: angkot 
dia: angkot? mau gue anter gak?
gue: ah enggak, gausah 
dia: kalo angkot berarti naik dua kali ya?
gue: enggak kok, cuma sekali abis itu nyambung ojek 

masih banyak caption-caption percakapan kita yan terngiang-ngiang dibenak gue. tapi untuk saat ini hanya ini yang bisa gue tulis. 
bilang gue kege-eran. tapi gue ini kikuk. grogi. gak berani nanggepin modus yang lo lempar. gue sibuk ngatasin detak jantung gue waktu lo nawarin pulang bareng dan tentang padang itu sampe gak bisa ngebales ngomong apa-apa lagi. tapi bukan berarti gue gak pengen. pengen banget. tapi gatau gimana bilangnya. maaf ya. 
lain kali, kita harus jalan lebih lama lagi :) 

aku & kamu